Rembang, BULETIN.CO.ID – Suasana hangat dan meriah menyelimuti acara peringatan Anniversary 1st JANGKAR (Jaringan Café Karaoke Rembang) yang digelar pada Selasa siang, 21 Oktober 2025, di Cafe Pandemic Palapa Rembang. Acara tersebut menjadi momentum bersejarah bagi para pelaku usaha café dan karaoke di Kabupaten Rembang untuk memperkuat persatuan serta komitmen dalam membangun sektor pariwisata dan perekonomian daerah.
Dengan mengusung slogan “Wadah Ojo Ngasi Pecah”, kegiatan ini menggambarkan semangat kebersamaan dan persatuan di antara para pengusaha hiburan yang tergabung dalam JANGKAR. Dekorasi megah dengan nuansa warna hitam, emas, dan biru tua semakin menambah semarak suasana perayaan mengengingat perayaan ini baru diadakan pertama kalinya dalam tahun ini.
Acara tersebut turut dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, di antaranya Ketua Dinas Pariwisata Kabupaten Rembang, H. Mutaqin, Kepala Satpol PP Sulis, dan Ketua DPRD Komisi II Kabupaten Rembang, Joko Suprihadi. Selain itu, hadir pula perwakilan dari Polres Rembang Bagian Resort Narkoba, Kodim 0720 Rembang, BPKAD,PPWI, serta Forum Peduli Masyarakat Martabat dan Beradap, para pemilik café karaoke, CEO perusahaan, dan undangan lainnya.
Dalam sambutannya, H. Mutaqin menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan tersebut dan berharap agar JANGKAR dapat menjadi wadah yang solid dalam membangun sinergi antar pelaku usaha hiburan.
“Saya berharap JANGKAR mampu menjadi wadah yang kuat dan kompak. Dengan persatuan, sektor hiburan di Rembang dapat menjadi daya tarik wisata dan ikut mendorong perekonomian daerah,Siapa tahu nantinya akan ada lomba cafe terbaik nasional dan Rembang bisa menjadi percontohan cafe standart nasional” ujar H. Mutaqin.
Sementara itu, Kepala Satpol PP Kabupaten Rembang, Sulis, menekankan pentingnya legalitas dalam menjalankan usaha hiburan. Ia mengimbau agar seluruh anggota JANGKAR segera menuntaskan kepemilikan Nomor Induk Berusaha (NIB) guna menciptakan kenyamanan dan ketenangan dalam berusaha kami selalu bersinergi dan berkomunikasi yang baik.
“Kami berharap seluruh pengusaha segera menyelesaikan administrasi NIB. Dengan demikian, usaha yang dijalankan akan lebih aman dan terarah sesuai ketentuan yang berlaku,” tegasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Joko Suprihadi selaku Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Rembang, menyampaikan dukungan penuh terhadap perkembangan sektor usaha hiburan dan pariwisata. Ia juga menegaskan komitmen DPRD dalam membantu proses perizinan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
“Kami siap membantu dan mengawal segala bentuk perizinan yang sesuai dengan aturan hukum yang berlaku. Tujuannya agar dunia usaha dapat tumbuh dan berkontribusi dalam peningkatan pendapatan asli daerah, khususnya di Kabupaten Rembang itu sendiri,” ungkapnya.
Perayaan ulang tahun pertama JANGKAR menjadi simbol persatuan dan semangat baru bagi para pelaku usaha café karaoke di Rembang. Di tengah persaingan dunia hiburan yang semakin ketat, kehadiran JANGKAR diharapkan mampu menjadi wadah komunikasi dan koordinasi antara pelaku usaha dengan pemerintah daerah, sehingga tercipta iklim usaha yang sehat, tertib, dan saling mendukung.
Ketua pelaksana kegiatan sekaligus perwakilan pengusaha café karaoke menyampaikan harapan agar JANGKAR terus berperan aktif dalam membangun industri hiburan yang beretika dan berdampak positif bagi masyarakat.
“Kami ingin JANGKAR menjadi wadah yang benar-benar solid. Sesuai dengan slogan kami ‘Wadah Ojo Ngasi Pecah’, kami ingin terus bersatu, saling mendukung, dan berkontribusi nyata bagi kemajuan ekonomi daerah,” ujarnya.
Melalui kegiatan ini, sinergi antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat diharapkan dapat terus terjalin erat, guna mewujudkan Rembang sebagai destinasi wisata yang maju, tertib, dan beradab.
1st Anniversary JANGKAR, Satu Tahun Kebersamaan Jaringan Café Karaoke Rembang
