Ponorogo, BULETIN.CO.ID – Satuan Relawan ( Satrel ) Ganjarist Suromenggolo Ponorogo terus berupaya membantu warga yang mmembutuhkan pasokan air bersih.
Untuk kesekian kalinya mereka memberikan bantuan air bersih sebanyak 8 ribu liter kepada warga di dusun tunggur, Desa Karangan, Kecamatan Badegan, Ponorogo.
Truk tanki air mengangkut bantuan tersebut dan mendistribusikannya ke dua titik, yaitu di wilayah dusun poh sawit, Desa Karangan Kecamatan Badegan Kabupaten Ponorogo yang berlokasi di Pondok Tahfidzul Qur’an Hasan Munadi Dusun Tunggur Desa setempat.
Ketua Relawan Ganjarist Suromenggolo Ponorogo, Cucuk Suwandi, menjelaskan bahwa mereka mendapatkan laporan dari Kepala Desa setempat mengenai kurangnya air bersih di desanya.
“Maka kami bergerak cepat melakukan koordinasi dengan BPBD dan PDAM Ponorogo mengirimkan bantuan air bersih yang diangkut dua truk tanki air yang dilakukan secara bertahap,” ujar Cucuk Jum’at, (03/11/ 2023).
Hingga saat ini, sudah sebanyak 12 truk tanki air telah didistribusikan kepada warga Ponorogo yang membutuhkannya. Baik yang bekerjasa dengan Instansi Terkait ataupun donasi dari para Caleg dan Mandiri dari Ganjarist sendiri.
Cucuk juga menyampaikan bahwa masih ada enam truk tanki air bersih yang siap untuk didistribusikan kepada warga yang mengalami kesulitan dalam mendapatkan air bersih.
Sebelumnya, relawan Ganjarist Suromenggolo telah memberikan bantuan air bersih di beberapa titik, termasuk wilayah Kec. Balong, Kec. Slahung, Kec. Ngrayun, Kec. Pulung, dan Kec. Badegan.
“Ke depan masih ada bantuan air bersih di beberapa titik di Ponorogo. Intinya siap diluncurkan bagi warga Ponorogo yang membutuhkan,” tambah Cucuk.
Sementara kepala desa Karangan, Pujianto, mengungkapkan rasa syukurnya laporannya terkait kebutuhan air diwilayahnya direspon cepat oleh BPBD Ponorogo melalui Relawan Ganjarist Suromenggolo Ponorogo. ” Alhamdulillah, terima kasih relawan ganjarist permintaan kami direspon dengan cepat. Semoga berkah bagi warga kami dan kami juga sampaikan terima kasih sebanyak – banyaknya kepada pihak pihak yang terlibat ” ujar Pujianto Kades Karangan.
Begitu pula dengan pengasuh pondok Taffidzul Qur’an K.H. Agus Magfur juga menyampaikan ucapan terima kasih, santrinya yang sekitar 750 santri dapat bantuan air dari ganjarist. ” Lokasi pondok kita yang pucuk gunung ini menjadikan daerah kami kekurangan air, meskipun sudah ada upaya pembuatan sumur dengan kedalaman 100 meter lebih tetapi tidak keluar airnya, sehingga santri yang biasanya mandi 3 kali kini hanya mandi 1 kali dan dibatasi penggunaan air bersihnya. Alhamdulillah ada bantuan Ganjarist sangat membantu. Semoga Pak Ganjar jadi presiden dan InsyaAllah akan di doakan santri santri kami ” ujar Kyai Maghfur.(*))