Bondowoso, BULETIN.CO.ID – Mantan Pj Bupati Bondowoso, Bambang Soekwanto yang menjadi orang nomor satu di Kota Tape selama 10 bulan, terus menjadi pertanyaan publik, apakah akan maju di Pilkada 2024.
Pasalnya, hingga memasuki H-24 hari jelang pendaftaran Cabup-Cawabup Pilkada 2024, Bambang Soekwanto tak segera mendeklarasikan rekomendasi partai.
Tak sedikit yang mempertanyakan, apakah dirinya jadi maju dan memiliki “kendaraan” kursi dukungan partai. Sebagaimana disebut diberita sebelumnya adanya Koalisi Bismillah dari Partai Gerindra, Demokrat, dan PKS.
Ditemui awak media, Bambang Soekwanto justru terlihat santai menjawab pertanyaan itu.
“Bismillah, mohon doanya,” katanya singkat pada Sabtu (3/8/2024).
Ia justru memperkenalkan rumah perjuangan yang terletak di Jalan Ahmad Yani, depan Kantor Wisma Wabup. Rumah tersebut dulunya disebut wisma kembar.
Bupati Bondowoso ke 19, Djoemadi Moespan pernah tinggal di rumah itu.
“Disini dulu juga tempat nongkrongnya mantan KSAL, Pak Cip, mantan Menteri Kesehatan Pak Suyudi. Termasuk saya juga sering nongkrong disini,” jelasnya.
Melihat sejarah rumah tersebut, Bambang Soekwanto pun berencana akan menjadikan tempat tersebut sebagai rumah perjuangan Bambang Soekwanto.
“Saya sangat berharap dari sini akan bermunculan lagi pemimpin-pemimpin Bondowoso yang akan datang,” pungkasnya.