Berita

Naas, Pemuda Asal Desa Petung Jember Tenggelam di Sungai saat Mandi Bersama Temannya 

×

Naas, Pemuda Asal Desa Petung Jember Tenggelam di Sungai saat Mandi Bersama Temannya 

Sebarkan artikel ini
Jember
Foto : Muhlis Sufuat (17) saat ditemukan oleh warga di sungai Curahmalang dalam keadaan tak bernyawa.

Jember, BULETIN.CO.ID – Nasib naas menimpa Muhlis Sufuat (17) pemuda asal Desa Petung, Kecamatan Bangsalsari, Kabupaten Jember, Jawa Timur. Pasalnya ia ditemukan tenggelam di aliran sungai Desa Curahmalang, Kecamatan Rambipuji. Jum’at (8/11/2024).

Kanit Reskrim Polsek Rambipuji Bripka Bambang Febri Irianto mengatakan pihaknya menerima informasi dari warga tentang adanya orang tenggelam sekira pukul 14.30 WIB.

“Dengan lokasi kejadian terletak di Dusun Gumawang Desa Curah malang, Kecamatan Rambipuji, Kabupaten Jember,” terangnya.

BACA JUGA :
Asimetris PMII Cabang Jember

Kejadian bermula saat korban bersama lima orang temannya sekitar pukul 13.00 WIB berangkat dari rumahnya Desa Petung untuk berenang di sungai Curahmalang. Sedangkan cuaca waktu itu hujan cukup deras sehingga intensitas aliran sungai besar.

Saat itu korban sedang mandi di sungai, saat hendak berusaha naik ke tepi, korban tidak bisa karena aliran sungai cukup deras dan besar, sedangkan korban diduga tidak bisa berenang sehingga korban terseret aliran sungai yang cukup deras dan hanyut disepanjang sungai Curahmalang.

BACA JUGA :
Komunitas Sego Anget Jember Bagikan Ratusan Nasi Kotak

 “Setelah dilakukan pencarian, korban diketemukan sudah dalam keadaan meninggal dunia,” imbuh Bripka Bambang.

Sementara dari hasil pemeriksaan dan interogasi saksi-saksi (teman korban) yang ikut berenang mengatakan korban diduga tidak bisa berenang Karena arus sungai sangat deras dan terkena pusaran air. Sedangkan temannya berusaha menyelamatkan korban namun nyawanya tetap tidak terselamatkan.

BACA JUGA :
Diduga untuk Bohongi Publik, Proyek Irigasi Lingkungan Sumber Pakem Jember Dikeluhkan Warga

“Dari hasil pemeriksaan atau Hasil visum oleh nakes Bangsalsari tidak ada luka maupun memar pada korban dan tanda-tanda kekerasan lainnya, Sedangkan penyebab kematian belum diketahui pasti, dan pihak keluarga korban menolak untuk dilakukan autopsi terhadap jenazah korban dan sudah dibuatkan surat pernyataan,” pungkasnya.

**) IIkuti berita terbaru BULETIN.CO.ID di Google News klik disini dan jangan lupa di follow.