Berita

Infrastruktur Jalan Tak Diaspal, Ibu Muda di Jember Melahirkan di Tengah Perkebunan

×

Infrastruktur Jalan Tak Diaspal, Ibu Muda di Jember Melahirkan di Tengah Perkebunan

Sebarkan artikel ini
Jember
Foto : Kondisi jalan perkebunan kali tengah di Desa Manggisan, Kecamatan Tanggul, Kabupaten Jember, Jawa Timur.

Jember, BULETIN.CO.ID – Beredar vidio di medsos seorang ibu muda melahirkan di tengah perkebunan swasta di Desa Manggisan, Kecamatan Tanggul, Kabupaten Jember, Jum’at (22/11/2024). 

Dari percakapan dalam vidio tersebut diketahui ibu yang melahirkan tersebut ditolong oleh masyarakat sekitar, sehingga ibu dan bayinya terselamatkan.

“Mungkin akibat jalan perkebunan yang kurang bagus ini ibu ini melahirkan,” ujar kasak kusuk orang yang terekam dalam vidio tersebut.

BACA JUGA :
Bukti Baru Laka Laut di Jember, 4 ABK Perahu yang Diduga Penabrak Buka Suara 

Nampak dalam vidio tersebut jalan di perkebunan masih jalan biasa alias jalan tanah yang belum tersentuh pembangunan jalan atau aspal.

Guna mencari informasi seputar ibu muda  melahirkan media ini menghubungi Kepala Desa (Kades) Manggisan, Ahmad Holili lewat sambungan telpon WhatsApp. Ia mengatakan bahwa seorang ibu yang terekam sedang melahirkan tersebut bukanlah warganya melainkan warga Desa lain.

“Itu warga Desa Patemon yang berkunjung ke keluarganya di kali tengah, dan saat itu yang bersangkutan sedang berkunjung ke saudaranya,” jelas Kades Holili.

BACA JUGA :
Nekat Rampas Mobil Nasabah, Debtcolector di Jember Dibekuk Polisi

Ia menambahkan, pada saat melewati jalan perkebunan tersebut yang bersangkutan tiba-tiba melahirkan.

Di komfirmasi terpisah, Camat Tanggul Hanifah mengatakan ibu muda tersebut melahirkan di perjalanan yang melewati tengah perkebunan sekitar pukul 04.00 WIB pagi.

Diketahui ternyata ibu muda melahirkan tersebut bernama Rani, warga asal Desa Petemon, Kecamatan Tanggul.

BACA JUGA :
Dua Warga Jember Ditangkap Polisi Bondowoso, Ini Penyebabnya

“Setelah dilakukan pertolongan oleh masyarakat jam enam pagi, ibu dan anaknya selanjutnya dilakukan perawatan di Puskesmas Tanggul,” jelasnya.

Dirinya menghimbau kepada masyarakat kecamatan Tanggul khususnya jika sudah memasuki waktu akan melahirkan sebaiknya jangan melakukan perjalanan terlalu jauh untuk menjaga keselamatan ibu dan bayinya.

**) IIkuti berita terbaru BULETIN.CO.ID di Google News klik disini dan jangan lupa di follow.