Malang, BULETIN.CO.ID – Persaingan politik yang semakin ketat untuk merebutkan posisi Bupati dan Wakil Bupati Malang, telah sampai dalam tahap pengambilan nomor pasangan calon.
Hal itu diungkapkan langsung oleh pasangan calon no urut dua Abah Gunawan dan dr Umar Usman (GUS), dr. Umar Usman MM. Beberapa upaya dalam percepatan menggaet konstituen yang akan menerapkan keunggulan petahana.
Dr. Umar Usman menerangkan, ada beberapa tantangan yang nanti akan dihadapi serta langkah-langkah yang akan diambil dalam merebut suara Rakyat.
“Popularitas petahana memang tidak bisa dipungkiri, mereka telah memiliki waktu yang cukup untuk membangun citra yang kuat di mata masyarakat,” ucapnya. Senin (24/09/2024).
Menurutnya, ada beberapa keunggulan petahana yang harus diimbangi dengan cepat oleh GUS, pertama, kuatnya simbol, figur, dan personal petahana yang terbantu oleh waktu.
Namun, lanjut Umar menegaskan bahwa modal kapital dan sosial GUS sudah dipastikan aman. “Kami memiliki sumber daya yang cukup untuk mendukung kampanye kami,” tambahnya.
Selain itu, jaringan dan network yang luas, merata, dan mengakar juga menjadi fokus utama GUS. “Kami memastikan bahwa jaringan kami tidak hanya luas, tetapi juga merata dan mengakar di seluruh wilayah,” jelasnya.
Untuk menandingi keunggulan petahana, GUS mengandalkan tiga senjata utama: track record, personality, dan program inovatif. “Track record kami jelas, kepribadian dan akhlak Abah Gunawan serta julukan Dokter Rakyat menjadi modal besar kami,” kata dr. Umar Usman.
Selain itu, GUS berupaya memberikan pendidikan politik secara kritis dan riil kepada masyarakat. “Kami ingin masyarakat memahami bahwa masih ada sejumlah kekurangan dari petahana. Hal ini harus disampaikan secara terus-menerus untuk spirit perubahan bersama untuk peningkatan menjadi lebih baik,” tegasnya.
Dengan strategi ini, dr. Umar Usman optimis dan yakin bahwa GUS dapat menggaet konstituen lebih cepat dan efektif. “Kami percaya bahwa dengan kerja keras dan strategi yang tepat, kami bisa mewujudkan cita-cita bersama,” tutupnya.(Irfan)
