Rembang, BULETIN.CO.ID – Sebuah bengkel motor yang berlokasi tepat di depan SD Negeri 1 Sumberjo, Kecamatan Rembang, mendadak ramai didatangi warga dalam beberapa hari terakhir. Puluhan sepeda motor mengalami kerusakan serupa, yaitu brebet, mogok, hingga kehilangan tenaga saat dikendarai. Penyebabnya diduga karena bahan bakar Pertalite yang dicampur etanol.
Sony, pemilik bengkel, mengaku kewalahan menangani banyaknya motor dengan keluhan yang sama. Ia mengatakan peningkatan jumlah motor rusak terjadi cukup drastis dalam sepekan terakhir.
”Awalnya saya bingung, kok banyak sekali yang datang dengan masalah brebet. Setelah saya cek, ternyata bensinnya bercampur etanol. Dampaknya mesin jadi rusak dan sistem pembakaran terganggu,” ujar Sony, Minggu 2 November 2025.
Meski sibuk menangani perbaikan, Sony mengaku justru mendapatkan ilmu baru dari kasus ini. “Saya jadi belajar bagaimana menangani kerusakan yang disebabkan bahan bakar oplosan seperti ini. Awalnya repot, tapi lama-lama jadi pengalaman berharga,” katanya.
Sony juga mengingatkan warga agar berhati-hati dalam membeli bahan bakar, terutama di penjual eceran. Ia menyarankan agar pengendara lebih memilih SPBU resmi untuk menghindari risiko kerusakan mesin. Akan tetapi masih banyak kasus juga yang beli bahan bakar di SPBU resmi yang mengalami motor brebet dan mogok jadi dia pun bingung untuk menyarankan mana yang tepat untuk membeli bahan bakar yang terbaik menurutnya.
Hingga berita ini diterbitkan, antrean motor rusak di bengkel tersebut masih terus bertambah, dan dikhawatirkan akan terus meningkat jika bahan bakar campuran masih beredar di masyarakat.
Bengkel Depan SDN 1 Sumberjo Rembang Dibanjiri Motor Brebet, Diduga Akibat Pertalite Campur Etanol
