Scroll untuk baca artikel
Advertorial

Dinkes Bondowoso Maksimalkan Dana Cukai Tembakau untuk UHC

×

Dinkes Bondowoso Maksimalkan Dana Cukai Tembakau untuk UHC

Sebarkan artikel ini
Plt Kepala Dinas Kesehatan Moch Jasin saat diwawancara usai perayaan Hari Anak Nasional, Senin, 11/08/2025.(Foto:Nang/BULETIN)



‎Bondowoso, BULETIN.CO.ID – Dinas Kesehatan Kabupaten Bondowoso memaksimalkan pemanfaatan Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) 2025 untuk meningkatkan layanan kesehatan dan mempercepat penurunan angka stunting.

‎Plt. Kepala Dinkes, dr. Moch Jasin, M.Kes, menyebutkan sektor kesehatan mendapat alokasi terbesar, yakni Rp24,1 miliar dari total DBHCHT Rp67,8 miliar. Anggaran tersebut difokuskan untuk memperkuat Universal Health Coverage (UHC), pengadaan alat kesehatan, serta program intervensi gizi anak.

‎“Sebesar Rp11,6 miliar kami arahkan untuk memperluas cakupan UHC agar warga yang belum terdaftar BPJS tetap bisa mengakses layanan kesehatan,” kata dr. Jasin, Senin (11/08/2025).

‎Dana DBHCHT juga digunakan untuk pengadaan alat kesehatan di puskesmas, seperti alat cek gula darah, kolesterol, dan asam urat, serta pengadaan peralatan laboratorium di Labkesda Bondowoso.

‎Untuk menekan stunting, Dinkes mengalokasikan anggaran bagi pembelian susu balita dan pemantauan tumbuh kembang anak, dengan target prevalensi stunting turun dari 11% menjadi 10% tahun depan.

‎“Dengan dukungan DBHCHT, kami ingin memastikan layanan kesehatan di Bondowoso lebih merata, terjangkau, dan menyentuh kebutuhan masyarakat,” tegas dr. Jasin.(Nanang Ervandi/ADV)

**) IIkuti berita terbaru BULETIN.CO.ID di Google News klik disini dan jangan lupa di follow.
BACA JUGA :
Pelihara Fisik Prajurit, Kodim 0822 Bondowoso Laksanakan Garjas Periodik II