Scroll untuk baca artikel
Berita

Harga beras di Pamekasan Stabil, Stok Aman Meski Sempat Alami Kendala Pendistribusian Akibat Cuaca Buruk

×

Harga beras di Pamekasan Stabil, Stok Aman Meski Sempat Alami Kendala Pendistribusian Akibat Cuaca Buruk

Sebarkan artikel ini

Pamekasan, BULETIN.CO.ID Musim panen gabah masih dalam hitungan bulan. Namun stok beras di Pamekasan, Jawa Timur terpantau aman, dan harga stabil. Meskipun sempat mengalami kendala pendistribusian barang akibat cuaca buruk beberapa pekan lalu.

Hal tersebut diungkapkan oleh Siti Shalehah Kepala Bidang (Kabid) perdangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Pamekasan. Jumat (13/01/2022).

Berdasarkan data hasil rapat pengendalian inflasi pada 1 Januari 2023, pihaknya menyampaikan harga beras hingga saat ini relatif stabil, tidak ada kenaikan.

BACA JUGA :
Belum Seumur Jagung, Warga Mengaku PKL Demo Mie Gacoan Pamekasan

Siti Shalehah juga menuturkan, terpantau sejak 1 Januari 2023 hingga sekarang, harga beras di Pamekasan berada di harga Rp. 13.500 perkilogram untuk beras bengawan, Rp. 12.500 beras mantik dan Rp. 11.000 untuk beras IR 64.

“data tersebut berdasarkan
hasil rapat pengendalian inflasi pada minggu 1 januari 2023 harga beras relatif stabil, kenaikan masih relatif stabil,” jelas Siti Shalehah kepada buletin.co.id.

BACA JUGA :
Warganya Tertimpa Musibah, Pemkab Pamekasan Gercep Serahkan Bantuan

Disinggung terkait stok beras saat ini di Pamekasan, pihaknya mengatakan stok pangan merupakan tanggung jawab Bapanas yaitu Dinas Ketahanan Pangan.

“Untuk stok pangan penanggung jawabnya adalah Bapanas, di Kabupaten Pamekasan ada pada Dinas Ketahanan pangan, sekedar info stok bahan pangan hingga saat ini aman,” katanya.

BACA JUGA :
Sumenep Resmi Sandang Predikat UHC Ketiga dari Empat Kabupaten di Madura

Meski demikian, pihaknya juga mengatakan sempat ada kendala, yaitu keterlambatan dalam pendistribusian barang yang diakibatkan oleh cuaca buruk.

“memang ada kendala di masalah distribusi barang, dipengaruhi banjir, sehingga distribusi ada keterlambatan”, ujarnya.

**) IIkuti berita terbaru BULETIN.CO.ID di Google News klik disini dan jangan lupa di follow.