Berita

Kantor DPUPP Situbondo Didemo Ratusan Orang, Oknum Pejabat Wanita Tempeleng Pendemo

×

Kantor DPUPP Situbondo Didemo Ratusan Orang, Oknum Pejabat Wanita Tempeleng Pendemo

Sebarkan artikel ini
Situbondo
Foto : Saat demo berlangsung, oknum pejabat wanita DPUPP datangi dan tempeleng pendemo.

Situbondo, BULETIN.CO.ID – Ratusan orang yang tergabung dalam Aliansi Jasa Konstruksi Situbondo (AKSI) menggelar Aksi Demonstrasi di Kantor Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Permukiman (DPUPP) Kabupaten Situbondo, senin (18/03/2024).

Demo sengaja dilakukan agar pemerintah kabupaten, segera melakukan tindakan sesuai tuntutan para pelaku jasa kontruksi se-situbondo. 

Tuntutan dalam aksi itu, Pertama,  pemerintah segera mencopot pejabat dinas PUPP yang bersikap arogan. Kedua, pihak PUPP Situbondo diharapkan bisa memprioritaskan pengusaha lokal ketimbang pengusaha luar kota dan yang ketiga, pihak PUPP ke depannya bisa menghargai dan bersikap dengan akhlaq yang baik kepada para pelaku jasa kontruksi. 

BACA JUGA :
Gubernur Jatim dan Bupati Situbondo Lepas Peserta Mudik Gratis Tujuan Pulau Raas Madura

Dalam momen demo itu sempat memanas, ketika pendemo yang sedang membawa poster, tiba-tiba didatangi oleh salahsatu wanita yang merupakan pejabat di Dinas PUPP yang dinilai arogan, saat itu sang pejabat dalam keadaan emosi langsung mendatangi pendemo dan menempeleng serta memarahi beberapa pendemo. 

BACA JUGA :
Terapkan Restorative Justice, Kasus KDRT Dihentikan oleh Kejaksaan Situbondo

” Semua sudah melihatnya, bagaimana sikap arogansi pejabat itu yang seenaknya bersikap, untuk itu kami meminta pemerintah segera melakukan tindakan serius, jika pihak pemerintah maupun dinas  PUPP tidak menandatangani kesepakatan ini maka minggu depan kami akan melakukan aksi lagi sampai kesepakatan ini di tandatangani, ” kata Korlap Demo, Agus Ari Cahyadi. 

Ditempat yang berbeda, Sekda kabupaten  Situbondo Wawan setiawan menegaskan akan melakukan tindakan sesuai mekanisme yang ada jika memang terjadi pelanggaran. ” Namun, kami tetap bekerja sesuai aturan yang berlaku. Terkait demo lanjutan, pihak kami tidak melarang karena memang hak setiap warga negara untuk menyampaikan aspirasinya secara terbuka. Namun, kami berharap agar lebih mengedepankan koordinasi yang baik, ” ucap wawan setiawan, yang merupakan mantan kadis BKD Bondowoso tersebut. (Sugeng)

**) IIkuti berita terbaru BULETIN.CO.ID di Google News klik disini dan jangan lupa di follow.