Pamekasan, BULETIN.CO.ID – Fatihah Fatjriah (19), Mahasiswi UIM, warga Dusun Timur, Desa Bettet, Kabupaten Pamekasan, Madura ditemukan bibinya terkapar dan tak bernyawa di lantai rumahnya. Kamis( 12/09/2024)
Saat itu bibi korban, Arliyah hendak masuk ke rumahnya melihat keponakannya itu sudah terkapar di ruang tamu dan disampingnya terdapat kabel stop kontak yang digunakan untuk mengecas hpnya.
Kasi Humas Polres Pamekasan, AKP Sri Sugiarto mengungkapkan, korban tewas karena tersengat arus listrik hingga menyebabkan telunjuk tangan kirinya luka.
Sementara Kapolsek Pamekasan AKP Muh. Syaiful Bahri bersama anggota dan Tim Inafis Sat Reskrim Polres Pamekasan langsung mendatangi TKP dan melakukan olah TKP.
“Berdasarkan keterangan para saksi dan adanya bukti-bukti di TKP, disimpulkan bahwa korban meninggal dunia karena tersengat arus listrik ketika melakukan pengisian daya HP milik korban sendiri,” kata AKP Saiful, Kamis (12/9/2024).
Menurut AKP Syaiful, akibat kejadian tersebut, korban mengalami luka di jari telunjuk tangan kirinya akibat tersengat arus listrik dan meninggal dunia.
Akibat musibah ini, keluarga korban menolak untuk dilakukan pemeriksaan medis atau autopsi dan tidak melakukan penuntutan.
“Dengan kejadian tersebut pihak keluarga tidak menuntut secara hukum dan sadar bahwa kejadian tersebut murni musibah,” tutup Kapolsek Pamekasan.(WF)