Rembang, BULETIN.CO.ID – Warga Desa Sumberjo, Kecamatan Rembang, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah menggelar tradisi karnaval budaya dalam rangka acara sedekah bumi. Uniknya warga mengangkat potensi lokal yang ada desanya agar dikenal oleh masyarakat luas.
Dalam keterangan yang diterima Buletin.co.id, ada berbagai kreasi yang dihadirkan masyarakat setempat untuk memperingati tradisi tahunan yang digelar hari ini, Minggu (11/5/2025). Ada sebanyak 8 RW, 42 RT, menjadi peserta dalam karnaval budaya yang merupakan perwakilan dari tiap rukun warga (RW). Seluruh peserta tampak kompak.
Para peserta ada yang membawakan tema pakaian adat Kalimantan (Dayak), Barongsai hingga Pangeran Diponegoro menaiki kudanya. Tema itu dikolaborasikan dengan seni gerak, kostum hingga property yang menawan.
Ketua RW 06 Desa Sumberjo Faizin beserta istrinya Ratih menjelaskan kegiatan sedekah bumi digelar mengikuti tradisi tahun ini. Berbagai acara seperti karnaval, hiburan dangdut, hingga pengajian dan ketoprak.
“Jadi kami ada serangkaian kegiatan. Selain karnaval budaya ini juga ada kegiatan karangtaruna, orkes musik, ketoprak, serta ditutup pengajian umum dalam rangka haul mbah Mbelik yang merupakan cikal bakal Desa Sumberjo,” jelasnya dalam keterangan yang diterima Buletin.co.id, Minggu siang (11/5/2025).
Faizin menjelaskan dalam karnaval itu, sengaja mengangkat tema budaya lokal. Dalam hal ini terkait untuk memperkenalkan Desa Sumberjo beserta potensinya. Dia berharap lewat karnaval tersebut nantinya dapat menjadi daya tarik bagi masyarakat sekitar.
“Kesenian yang dihadirkan juga menunjukkan hasil bumi serta potensi yang ada di desa Sumberjo” jelas dia.
Oleh karena itu, dia berharap lewat serangkaian acara sedekah bumi tersebut dapat memelihara kekompakan, persatuan serta rasa kegotongroyongan masyarakat. Dengan semangat kegotong-royongan itu dia meyakini dapat membawa Desa Sumberjo menjadi lebih maju dan meningkatkan kreasi dan potensi budayanya.
“Harapan kami dengan adanya sedekah bumi ini juga agar masyarakat Desa Sumberjo tidak lupa dengan Mbah Mbelik. Beliau orang yang telah bibit kawit atau babad alas Desa Sumberjo rembang ini,” jelas dia.
“Selain itu mengenalkan potensi yang ada di desa Sumberjo ke masyarakat luar,” pungkas dia.