Jember, BULETIN.CO.ID – Pemerintah Desa Glundengan, Kecamatan Wuluhan, Kabupaten Jember membuat terobosan baru di bidang energi yakni program Bio gas berbahan dari kotoran sapi.
Pj Kepala Desa (Kades) Glundengan, Muzayyin saat ditemui di Kantor balai desa Glundengan, program bio gas dari kotoran sapi tersebut saat ini sudah bisa di rasakan oleh masyarakat Desa Glundengan.
“Rencananya untuk pengembangan program bio gas tersebut kita lakukan di tiga titik, dua titik di Dusun Sumberejo dan satu titik ada di Dusun Tanjungsari,” jelasnya. Rabu (09/10/2024).
Muzayyin menambahkan, latar belakang pembuatan bio gas dari kotoran sapi tersebut bermula dari banyaknya bahan bio gas yang ada di Desa Glundengan. Menurutnya kotoran sapi tersebut lebih baik dimanfaatkan dari pada dibuang sia-sia.
Muzayyin juga menuturkan, Selain menghasilkan bio gas untuk memasak, manfaat yang lain dari limbah bio gas tersebut diantaranya, air limbah maupun kotoran bisa di gunakan untuk bahan pupuk organik.
“Sedangkan dari uji coba energi baru terbarukan tersebut dapat menghasilkan gas untuk kebutuhan sehari-hari selama 8 jam, dengan diameter tempat pembuatan limbah bio gas lebar 3 meter tinggi 1 meter,” imbuhnya.
Pihaknya berharap ke depan bio gas dari kotoran sapi tersebut bisa merangsang minat masyarakat untuk menggunakan energi baru terbarukan dari limbah kotoran sapi. selain ramah lingkungan bio gas tersebut juga bisa mengatasi persoalan-persoalan terkait limbah kotoran sapi ketika musim penghujan.
“Untuk pendanaan pembuatan bio gas saat ini dibiayai dari Dana Desa tahun anggaran 2024,” pungkasnya. (Git)