Kota Probolinggo, BULETIN.CO.ID – Pj. Wali Kota Nurkholis menghadiri acara Groundbreaking atau Peletakan Batu Pertama Pembangunan Gedung Asrama Santri Putra di Ponpes Riyadlus Sholihin pada Senin siang (12/8). Gedung yang direncanakan akan dibangun dua lantai dengan luas 1600 m2 itu terletak di Jalan Lawu, Kademangan, Kota Probolinggo.
Pembangunan ini merupakan tindak lanjut program hibah untuk pondok pesantren dalam bentuk bangunan, mulai dari perencanaan hingga pembangunannya dilaksanakan oleh pemerintah. Gedung asrama dengan nilai kontrak Rp. 8,6 miliar itu ditargetkan rampung pada akhir Desember 2024.
Pj. Nurkholis didampingi Sekda Kota Ninik Ira Wibawati dan Kepala Dinas PUPR-PKP Setyorini Sayekti bersama Pengasuh Ponpes Riyadlus Sholihin Habib Hadi Zainal Abidin melakukan peletakan batu pertama.
Kepala daerah yang masih menjabat sebagai Kepala Dinas ESDM Jatim ini sekaligus memastikan pihak pelaksana menjalankan progres pembangunan sesuai dengan target. Dengan begitu kebutuhan asrama santri bisa segera dipenuhi.
“Pembangunan ini harus selesai tepat waktu. Saya titip kepada semua terutama kepada pihak kontraktor pelaksana, gedung asrama ini dibangun sesuai spek dan tepat waktu. Begitu juga nanti dalam pengawasannya, progresnya harus benar-benar jelas,” tegasnya.
Sementara itu, Hafid Ahmad Salim selaku Pengurus Ponpes Riyadhus Sholihin mengatakan, bantuan hibah pembangunan gedung asrama ini akan sangat membantu kebutuhan hunian para santri yang saat ini terus bertambah tiap tahun.
“Memang kebutuhan kamar untuk santri sangat mendesak, karena kamar yang sekarang itu tidak representatif untuk hunian santri. Setiap tahun santrinya bertambah, tahun ini saja hampir enam ratus santri baru. Total ada lebih empat ribu santri,” ungkapnya.
Hafid menambahkan jika ikatan alumni dari Ponpes Riyadlus Sholihin juga kompak menjadi donatur untuk kelanjutan pembangunan asrama tersebut. Namun pihaknya harus menunggu tahun depan untuk dilanjutkan sesuai rencana. Dikarenakan pasca penyerahan bangunan itu oleh pemerintah setempat, juga harus menunggu hingga usai masa pemeliharaan.
Selepas kegiatan peletakan batu pertama, agenda dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng oleh Pj. Nurkholis yang diserahkan kepada Pengasuh Ponpes Riyadlus Sholihin, Habib Hadi Zainal Abidin. Turut hadir Asisten Ekonomi dan Pembangunan Wawan Soegiyantono dan Staf Ahli Bidang Perekonomian dan Keuangan Setda Kota Probolinggo Slamet Suwantoro.
Rangkaian acara dilanjutkan dengan memanjatkan doa sebagai ungkapan rasa syukur dan diakhiri dengan ramah tamah. (*)
Pewarta : Sudarsono.