Kota Probolinggo, BULETIN.CO.ID – Dalam rangka memperkuat kerjasama antara Pemkot Probolinggo dan Yayasan Pelopor Peduli Disabilitas Situbondo (PPDiS), Kamis (29/2) siang Penjabat (Pj) Wali Kota Nurkholis menerima kunjungan dari Direktur PPDiS, Luluk Aryantiny di Rumah Jabatan Wali Kota setempat.
Dijembatani oleh Bappeda Litbang, pertemuan tersebut merupakan upaya pemkot dalam mengawal kebijakan Kota Probolinggo Ramah Inklusi yang telah memasuki tahun ketiga itu.
Penjabat ini menjelaskan, sedikitnya ada 3 poin pembahasan yang menjadi fokus untuk mewujudkan Kota Probolinggo inklusi di bawah kepemimpinannya yang singkat tersebut. “Langkah pertama yang akan PPDiS lakukan, (adalah) akan membuat roadmap sehingga kedepan jelas mau berbuat apa dan siapa bertanggung jawab dan sebagainya. Intinya ini komitmen dari kami terkait dengan masalah inklusi,” jelasnya.
Kedua, membuat surat edaran pada masing-masing perangkat daerah agar ramah kepada masyarakat berkebutuhan inklusi. Dimulai dari 6 kelurahan dengan harapan nantinya seluruh kelurahan yang lain bisa mengikuti.
“Sehingga dari kantornya dulu orang akan tahu (mendukung kantor ramah disabilitas), sebelum ke masyarakat. Lalu regulasi kegiatan dibuatkan juga. Yang ketiga adalah terkait dengan data,” tambahnya.
Sementara itu Luluk Aryantiny yang hadir bersama perwakilan warga disabilitas Kota Probolinggo mengungkapkan misinya mengenalkan PPDiS kepada Pj Wali Kota Nurkholis. Ia meminta dukungan dalam merealisasikan Kota Probolinggo yang inklusif.
“Bagaimana nanti Bapak Pj Wali Kota bisa membantu mendorong percepatan ini. Kami mohon dukungan bapak, semoga program kami terealisasi, mengingat bahwa bapak wali kota juga sudah lebih familiar dengan ini,” jelas Direktur PPDiS itu.
Turut hadir dalam pertemuan tersebut, Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Pembangunan Slamet Suwantoro, Kepala Bappeda Litbang Diah Sajekti Widowati Sigit. (*)
Pewarta : Sudarsono.