Jember, BULETIN.CO.ID – Viral di medsos Bupati Jember terpilih periode (2025-2030) Moh. Fawait akan pulangkan dua Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Jember yang terlantar di luar negeri.
Dikutip dari tayangan salah satu media online, Jum’at (3/1/2025) kepulangan PMI asal Jember tersebut difasilitasi oleh Moh.Fawait dan beberapa pihak terkait.
Nampak di vidio tersebut HN PMI asal Desa Kemuning lor Kecamatan Panti dan SMH PMI asal Kecamatan Mayang Kabupaten Jember tersebut bercerita bahwa yang bersangkutan sudah beberapa bulan terlantar di luar negri. Keduanya meminta agar Gus Fawait bisa memulangkan mereka ke Indonesia .
“Kami membuat vidio ini agar Gus Fawait bisa memulangkan kami ke Indonesia,” jelas HN melalui rekaman video pendeknya.
Menyikapi hal tersebut, Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Jember, Drs. Suprihandoko mengucapkan banyak terimakasih kepada Bupati Jember terpilih Moh.Fawait atas langkah dan upaya memulangkan PMI asal Jember tersebut.
“Kami sangat berterima kasih kepada Bupati Jember terpilih Gus Fawait atas upayanya memulangkan PMI asal Jember, ini semua karana cinta,” terangnya.
“Informasinya yang kami terima PMI asal Jember tersebut akan tiba di Jember pada 5 Januari 2025,” katanya.
Namun Suprihandoko juga menjelaskan bahwa kaitan dengan permasalahan PMI yang ramai di medsos Disnaker sudah melakukan upaya dengan berkordinasi dengan jajaran terkait dengan berkirim surat setelah dirinya menerima surat dari kepala desa di mana PMI berasal.
Namun upaya tersebut masih melalui proses di instansi terkait, mulai dari kabupaten, provinsi dan jajaran diatasnya.
Ke depan dirinya meminta agar kejadian seperti ini tidak terjadi lagi agar para pihak terkait seperti masyarakat jajaran pemerintah dan tokoh masyarakat ikut berperan agar PMI yang mau bekerja ke luar negeri melengkapi dokumen resmi terlebih dahulu sebelum berangkat ke negara tujuan.
“Bagi PMI yang akan ke luar negeri agar melengkapi dokumen resmi dulu, sehingga jika ada apa-apa pemerintah segera bisa mengambil langkah cepat,” harapnya.
Selain dokumen resmi PMI yang akan diberangkatkan juga harus dilengkapi dengan keahlian dan skil yang dibutuhkan negara tujuan.
Sehingga mereka sebagai pahlawan devisa bisa nyaman di tempat mereka bekerja dan menghasilkan rejeki yang bisa dinikmati mereka dan keluarganya.