Advertorial

Wabup Tapsel: Bantu Puluhan Ribu Bibit Kopi pada Petani Saipar Dolok Hole

×

Wabup Tapsel: Bantu Puluhan Ribu Bibit Kopi pada Petani Saipar Dolok Hole

Sebarkan artikel ini

Tapanuli Selatan, BULETIN.CO.ID – Rasyid Assaf Dongoran, M.Si, melalui insiatif pengembangan Kopi menyerahkan sekitar 20.000 bibit kopi kepada Kelompok Tani Atturmangan dari Kecamatan Saipar Dolok Hole, Tapanuli Selatan pada Rabu 4 Maret 2024 lalu.

Awak media menelusuri bahwa kebiasaan membantu bibit kopi dan bibit tanaman pohon menjadi rutinitas sosok Wakil Bupati Tapanuli Selatan ini, baik sebelum atau sesudah menjadi Wabup.

Sosok yang memiliki kemampuan mencari solusi pendanaan baik secara individual maupun organisasi ini, selalu melalui jalur non pemerintah, walaupun sedang menjabat sebagai Wakil Bupati di Kabupaten Tapanuli Selatan.

Kepada Wartawan, Sabtu 09/03/2024 Rasyid sampaikan bulan Maret 2024 dia kembali menyalurkan bantuan bibit tanaman kopi dan tanaman lain kepada masyarakat, pada tahap 1 sebanyak 10.000 bibit. Menurutnya, jika sudah ditanam maka akan dilanjutkan tahap 2 sebanyak 10.000 lagi dan seterusnya.

BACA JUGA :
Pemkab Tapsel Bersama Para Pemangku Kepentingan Tebarkan Hewan Kurban di 15 Kecamatan

“Saya minta untuk ditanam dulu, nanti jika sudah ditanami dengan baik, saya akan berikan 10.000 lagi dan seterusnya, ini bertahap, saya suka masyarakat yang suka menaman dan memelihara pohon, terutama tanaman fungsi ekonomi dan fungsi ekologi, “ungkapnya

Rasyid menambahkan bahwa kesukaannya menanam pohon. Jika pun tidak pakai tangan, dia tetap menanam pohon untuk saat ini. Dia cari uang dengan “cara ngamen” membantu teman-temannya di Medan dan Jakarta urusan penelitian. Tentu ada uang tips, dan uangnya dia kumpul hingga beberapa bulan, dan dibelikan bibit kopi atau tanaman dari organisasi lingkungan hidup.

BACA JUGA :
Bupati Dolly dan Ketua TP PKK Tapsel Hadiri Pelepasan 194 JCH Tapsel di Asrama Haji Medan

“Saya beli loh, bukan minta-minta kepada Organisasi Lingkungan hidup, selanjutnya bibitnya saya berikan ke masyarakat, ini kan sama saja bahwa saya menanam pohon, menanam pohon pakai otak, “terangnya sembari tertawa.

Melalui pantauan awak media, hampir setiap bulan Wabup Rasyid Assaf Dongoran memberikan bibit pohon dan bibit kopi kepada masyarakat. Tidak memakai dana APBD atau APBN dari Skema Dinas Pertanian, tetapi pakai inisiatif bersama teman-temannya.

Rasyid ceritakan bahwa, dulu semasa masih muda usia 20-30 an dia pakai tangan sendiri menanam pohon, pergi ke berbagai tempat dan mencari tempat yang cocok ditanami tanpa dimiliki

“Saya juga dulu bekerja dilembaga Internasional dan Lembaga bidang Lingkungan Hidup dan Pertanian, dan pernah sebagai ASN sekitar 17 tahun lalu juga di Dinas Lingkungan Hidup dan berhenti, “tambahnya.

BACA JUGA :
Ketua TP PKK Tapsel Tinjau Kesiapan Kecamatan Terbaik di Sipirok

Bagi Rasyid urusan tanam menanam pohon ini urusan sampai jelang mati, tanpa melihat usia. Kebetulan latar belakang ilmu Rasyid juga S1 Bidang Biologi Lingkungan dan S2 Bidang Manajemen Lingkungan dan Sumber Daya Alam.

“Kopi ini termasuk tanaman yang menghasilkan ekonomi dan juga menyerap karbon yang tinggi dan jika dibuat sistem agroforestri maka disebut kopi agroforestri atau kopi ramah lingkungan, “tandas Wabup Tapsel ( Andi Hakim Nasution)

**) IIkuti berita terbaru BULETIN.CO.ID di Google News klik disini dan jangan lupa di follow.