Advertorial

Wabup Tapsel: Minta Maaf Jelang Ramadhan 1445 H Pada Rakyat dan Jajaran Pemerintah

×

Wabup Tapsel: Minta Maaf Jelang Ramadhan 1445 H Pada Rakyat dan Jajaran Pemerintah

Sebarkan artikel ini

Tapanuli Selatan, BULETIN.CO.ID – Bulan Ramadhan 1445 Hijriah pada Tahun 2024 akan diperkirakan jatuh pada 11 -12 Maret 2024 atau beberapa hari ke depan

Dalam siaran pers, Jumat 08/03/2024, Rasyid Assaf Dongoran, M.Si, Wakil Bupati Tapanuli Selatan 2021-2024 menyampaikan Permohonan Maaf Sedalam-dalamnya kepada semua pihak yang mungkin selama ini tersinggung atau marah atas perkataan dan perbuatannya dalam bergaul.

“Bulan Ramadhan adalah bulan suci turunnya Al Quran dan pahala berlipat ganda nantinya bagi mereka yang menjalankan Ibadah Puasa dan bulan pengampunan segala dosa, mari kita berjuang untuk menjalankan puasa dengan baik dan berkualitas, “ujar Rasyid.

BACA JUGA :
Bupati Tapsel Ajak Jamaah Pengajian BKMT Untuk Laksanakan Kurban

Menurutnya, bahwa sesungguhnya saling memaafkan itu harus menjadi tradisi, tidak hanya menjelang puasa, tapi sepanjang hayat, walaupun itu tidak mudah.

“Saya pribadi sudah maafkan kesalahan orang-orang siapa pun dia dan saya pun haturkan permintaan maaf melalui konferensi pers ini, “tambahnya.

Dia ingatkan, dengan hati yang terbuka, semoga Allah Azza Wa Jalla memberikan kita Nikmat dalam berpuasa, yang sakit ringan menjadikan puasa obat therapy, yang hati pikiran gelisah menjadikan puasa dekat dengan Allah SWT, yang sudah bermusuhan di damaikan hatinya, yang masih memiliki sifat iri dengki hasad menjadikan puasa pelan-pelan hapus sifat tak baik.

BACA JUGA :
Bupati Tapsel Hadiri Pembukaan PRSU Ke-49 Tahun 2023 di Medan

“Saya juga masih berjuang terus-menerus meningkatkan ketakwaan, menjadi manusia sabar dan ridho atas semua ketetapan Allah Azza Wa Zalla, saya katakan hal ini, agar kita sama-sama semua introspeksi diri dan berjuang, terutama saya sendiri, “pungkas Wabup Tapsel.

BACA JUGA :
Mahmud Lubis Sebut Karya Tulis Ali Imran Contoh Independensi Mutu Jurnalisme

Berjuang tiada habis untuk menimba ilmu dan praktek memaknai puasa Ramadhan menurut Rasyid Assaf Dongoran, karena sejatinya kita hanya berusaha berjuang dengan sungguh-sungguh menjalani hari demi hari puasa Ramadhan yang berkualitas. ( Andi Hakim Nasution)

**) IIkuti berita terbaru BULETIN.CO.ID di Google News klik disini dan jangan lupa di follow.