Kota Probolinggo, BULETIN.CO.ID – Sebagai bentuk perhatian pada warganya, Wali Kota Probolinggo dr. Aminuddin didampingi Kadinsos PPPA Kota Probolinggo, Madihah, melakukan kunjungan serta menyalurkan Bantuan Sosial Lanjut Usia (Lansia) kepada Sumintarti dan Munaya, warga RT 004 / RW 017 Jl. Priksan Gang Cendrawasih, Kelurahan Kebonsari Kulon, Kecamatan Kanigaran, Senin pagi (10/11).
Dalam kunjungannya, dr. Aminuddin mengatakan kegiatan penyerahan bantuan ini merupakan upaya Pemerintah Kota Probolinggo sebagai bentuk kehadiran dan kepedulian untuk kelangsungan hidup warga yang membutuhkan.
Bantuan sosial lansia yang diberikan berupa dipan dan kasur, sesuai dengan hasil assessment yang telah dilakukan oleh Dinsos PPPA bersama tim dengan mengacu Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN).
“Ini program pemerintah melalui Dinas Sosial kepada masyarakat, dalam hal ini kepada lansia. Terutama memang bantuan ini diberikan kepada mereka yang usianya lanjut. Bu Munaya ini masuk usia 110 tahun, sempat saya periksa juga tadi. Alhamdulillah detak jantungnya masih bagus. Dan tentu bantuan ini kami sesuakan dengan ketersedianan baik anggaran maupun barang yang kita belikan,” ungkap wali kota.
Lebih lanjut, dr. Aminuddin juga menyampaikan perihal sasaran bantuan yang diberikan kepada masyarakat itu sesuai dengan regulasi yang ada, baik mengacu dari arahan Pemprov maupun Pemerintah Pusat dengan acuan data assesment yang dilakukan. Sehingga penyalurannya sesuai dan tepat sasaran.
Bansos lansia yang diberikan teruntuk dua sasaran dengan alamat yang sama. Bansos pertama secara simbolis telah diberikan kepada Sumintarti (62). Ditemui usai penyerahan, pihaknya mengaku bantuan tersebut akan dipergunakan untuk pijat. Lantaran setiap harinya, kesibukan lansia 62 tahun itu membuka jasa pijat. Dilanjutkan pemberian kedua kepada Munaya (110), yang jarak kediamannya hanya selisih satu rumah dari Sumintarti.
Sementara itu, Juariah (60) selaku anak dari Munaya mengucapkan rasa syukur atas perhatian yang diberikan Pemkot Probolinggo. Pihaknya juga mengatakan bahwa bantuan yang diberikan oleh Pemkot Probolinggo bukan hanya ini saja, melainkan setiap 3 bulan sekali ada bantuan PKH yang diberikan uang sebesar Rp. 600.000 yang diterima ibunya. Uang bantuan tersebut dipergunakan untuk membeli susu dan popok dewasa, lantaran kondisi Munaya sudah tidak bisa jalan sebulan terakhir. (*)













