Banyuwangi, BULETIN.CO.ID – Hujan deras selama kurang lebih enam jam mengakibatkan tiga sungai yang ada di Kecamatan Kalibaru meluap sehingga puluhan rumah warga terseret air,juga beberapa jembatan terputus.
Tidak hanya itu, barang berharga milik warga ikut terseret seperti yang 7 Sepeda motor, 3 Mobil, serta ternak sebanyak 14 ekor kambing dan 3 ekor hewan ternak sapi.
Iptu Yaman Adinata selaku PLT Kapolsek Kalibaru mengatakan kejadian ini terjadi di beberapa titik di wilayah Kalibaru yang menyebabkan 32 rumah warga mengalami kerusakan parah.
“Alhamdulillah tidak ada korban jiwa dalam Peristiwa ini, hanya saja kerugian material,” katanya, Kamis (03/11/2022).
Menurutnya, sekitar pukul. 18.30 WIB telah terjadi luapan di tiga sungai yang berada di Desa Banyuanyar, Desa Kalibaru Kulon dan Kalibaru wetan yang disebabkan hujan lebat pada sore hari.
Sehingga, mengakibatkan di sepanjang jalan Depan Polsek Kalibaru sampai dengan pegadaian Kalibaru tergenang banjir, selokan di sepanjang jalan tidak bisa menampung air dikarenakan debit air hujan cukup tinggi.
Senada dengan itu, Kepala Desa Kalibaru Wetan, Muhammad Taufiq menyampaikan bagi korban yang terdampak banjir atau rumahnya yang rusak, pihaknya sudah koordinasi dengan Hotel Margo Utomo supaya korban bisa ditempatkan di aula hotel tersebut.
” Kami upayakan bagi warga yang terdampak banjir agar malam ini mendapatkan tempat tinggal sementara,” ungkapnya.
Taufiq menambahkan, sejumlah warga sudah mengungsi ke rumah kerabat atau tetangga yang tidak terdampak
Sedangkan, pihaknya dan Muspika beserta BPBD Kecamatan masih melakukan evakuasi terhadap warga yang rumahnya terendam banjir di sepanjang bantaran sungai ilyas yang berada di Desa Kalibaru Wetan dan ketinggian air mencapai hingga 1 meter dari permukaan.
PTPN XII ikut prihatin atas kejadian yang melanda Kalibaru,melalui koordinator manager beserta jajaran meninjau titik terparah yang diakibatkan banjir.
“Kami atas nama pihak ptpn II Turut prihatin atas musibah bencana banjir yang melanda kawasan kalibaru, kami marasa terpanggil, sehingga untuk sementara ini pihak kami mendatangkan alat berat guna membatu proses evakuasi,” Ucap Sanuri.”Jum’at 4/11/2022
Sanuri menambahkan bahwa pihaknya akan terus berkordinasi bersama pihak pihak terkait selama proses evakuasi berlangsung.kami akan terus melakukan kordinasi, sebagai bentuk keperdulian kepada korban dampak banjir,” Pungkasnya.” (Hari)
