Daerah

Berdalih Dititipkan, Bayi Berumur 2 Hari di Bondowoso Diduga Sengaja Dibuang Orang Tuanya

×

Berdalih Dititipkan, Bayi Berumur 2 Hari di Bondowoso Diduga Sengaja Dibuang Orang Tuanya

Sebarkan artikel ini

Bondowoso, BULETIN.CO.ID – Bayi laki-laki berumur sekitar dua hari diduga dibuang oleh orang tuanya di Desa Grujugan Lor, Kecamatan Jambesari Darusollah, pada Jum’at (6/10/2023) malam.

Berdalih dititipkan pada seorang warga bernama Hajar, orang tua bayi tuna daksa itu justru tak kunjung kembali.

Kepala Dinas Sosial, Perlindungan Perempuan, dan Anak, Keluarga Berencana (Dinsos P3AKB), Anisatul Hamidah, mengatakan, kondisi bayi tersebut sehat. Dengan berat badannya 3 kilogram, dan panjang tubuh sekitar 35 cm.

“Jum’at malam itu, jam 23 malam. Ada kendaraan, ada dua orang turun, menyampaikan pada Pak Hajar, saya titip bayi sebentar,” urainya.

BACA JUGA :
Harga Beras di Jawa Timur Alami Kenaikan, Ternyata Ini Penyebabnya

Ia menerangkan, kini bayi tersebut tah dirawat oleh Hajar karena ia menyebutkan bahwa siap untuk merawat bayi tersebut.

Hal itu, disampaikan saat Forkpimca dan Dinsos P3AKB datang melakukan pengecekan informasi yang berawal ramai di media sosial itu.

“Pak Hajar menyampaikan bahwa dia siap untuk merawat bayi tersebut,” urainya.

Menurut Anis, kendati Hajar siap untuk merawat. Namun proses administrasi adopsi harus tetap dilakukan. Karena itulah, Dinsos P3AKB telah berkomunikasi dengan UPT PPSAP, Sidoarjo untuk proses pengajuan adopsinya.

BACA JUGA :
Nasim Khan Tingkatkan Perekonomian dengan Mengadakan Sosialisasi Pendampingan Wirausaha di Bondowoso

“Jadi ada laporan Polsek, administrasi kesehatan daei Faskes setempat. Termasuk kesiapan orang tua asuh,” jelasnya.

Selanjutnya, UPT PPSAP Jatim akan melakukan assesment kesanggupan orang tua asuh.

Kendati begitu, kata Anis, pihak kepolisian tetap akan melalukan penelusuran terhadap orang tua yang menitipkan bayi tersebut.

“Kalau itu kita serahkan sepenuhnya pada pihak berwajib,” katanya.

BACA JUGA :
Peringati HSN 2024, PHIG dan DLH Bondowoso Pasang Puluhan Biopori di Hutan Kota

Plh Sekda Bondowoso, Haeriyah Yuliati, dikonfirmasi di lokasi yang sama mengatakan, bahwa dirinya sangat mengapresiasi langkah cepat penanganan yang dilakukan oleh seluruh pihak.

Dirinya pun telah meminta Dinsos P3AKB untuk segera memfasilitasi proses pengadopsian. Karena, kendati diadopsi secara administrasi harus sesuai aturan.

“Kita memberikan apresiasi kepada semua pihak yang bergerak cepat menangani permasalahan ini,” pungkasnya.(Nang)

**) IIkuti berita terbaru BULETIN.CO.ID di Google News klik disini dan jangan lupa di follow.