Probolinggo, BULETIN.CO.ID – Dalam rangka meminimalisir penyebaran virus dan bakteri, Dinas Pertanian (Diperta) Kabupaten Probolinggo bekerja sama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat melakukan desinfeksi di sejumlah pasar hewan tradisional, Kamis (9/1/2025).
Kegiatan desinfeksi yang dilakukan di Pasar Hewan Tradisional Tongas, Sumberasih, Leces dan Banyuanyar ini melibatkan Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perdagangan dan Perindustrian (DKUPP) Kabupaten Probolinggo melalui koordinator pasar, Medir Veteriner Muda Diperta drh Machrus bersama petugas teknis setempat.
Selain desinfeksi, Diperta juga memberikan Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE) kepada pelaku usaha di sekitar pasar hewan tradisional terkait dengan penyakit hewan menular. Sekaligus membagikan leaflet dan poster tentang penyakit hewan serta membagikan desinfektan kepada koordinator pasar, peternak dan pelaku usaha peternakan secara gratis.
Plt Kepala Diperta Kabupaten Probolinggo Arif Kurniadi melalui Kepala Bidang Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner drh. Nikolas Nuryulianto mengatakan kegiatan desinfeksi pasar hewan tradisional secara rutin ini bertujuan untuk meminimalisir pergerakan virus ataupun bakteri yang ada di pasar hewan tradisional.
“Desinfeksi di pasar hewan tradisional ini dilakukan agar kumannya berkurang sehingga ternak masuk sehat dan pulang juga dalam kondisi sehat,” katanya.
Niko berharap kegiatan desinfeksi pasar hewan tradisional ini dapat dilakukan secara rutin dan terus melibatkan lintas sektoral.
“Harapannya para peternak maupun pemilik ternak, apabila mau masuk pasar sebaiknya ternaknya juga dalam kondisi sehat. Sehingga diharapkan ternak di Kabupaten Probolinggo sehat,” tutupnya. (*)