Pamekasan, BULETIN.CO.ID – Vihara Avalokitesvara Pamekasan tidak hanya tempat beribadah umat Konghucu, melainkan di dalam komplek itu terdapat pula tempat ibadah agama lain diantaranya pura untuk umat Hindu dan musholla untuk umat Islam. Hal tersebut merupakan wujud nyata dari Bhinneka Tunggal Ika.
Suasana di Vihara Avalokitesvara Pamekasan tampak tenang dan indah karena di dalamnya juga terdapat kolam-kolam ikan dengan pemandangan air terjun buatan layaknya alami.
Vihara Avalokitesvara berada di area Pantai Talang Siring, Dusun Candi, Desa Polagan, Kecamatan Galis, Kabupaten Pamekasan, Madura Jawa Timur.
Pada hari-hari biasanya tempat tersebut kerap dikunjungi oleh wisatawan baik lokal maupun internasional, baik hanya untuk beribadah ataupun hanya sekedar melihat-lihat suasana.
Berbeda ketika pada saat Perayaan tahun baru Imlek, biasanya umat Konghucu merayakannya mulai sejak H-1 di Vihara Avalokitesvara Pamekasan dan keesokan harinya mereka berkumpul kembali layaknya suasana lebaran umat Islam, bisa bersapa salam sesama umat Konghucu usai sembahyang sambil menikmati suguhan yang telah disediakan.
Pada Tahun Baru Imlek 2025 kali ini nampak tidak seperti biasanya. Perayaan pada tahun ini sepi, baik dari umat Konghucu untuk sembahyang maupun wisatawan untuk menikmati keindahan Vihara Avalokitesvara Pamekasan.
“Tadi malam ada sembahyang bersama, kalau hari ini sembahyang pribadi masing-masing. Tapi sampai sekarang belum ada tamu yang datang, tadi ada cuma dua orang,” ujar Kosala Mahinda, Ketua Vihara Avalokitesvara Pamekasan saat ditemui, Rabu (29/01/2025) siang.
Rangkaian acara perayaan tahun Baru Imlek 2025 kata Kosala dimulai sejak kemarin Selasa (28/01/2025). Namun tidak ada acara hiburan atau pertunjukan layaknya di daerah-daerah lain, melainkan hanya sembahyang bersama di Vihara Avalokitesvara Pamekasan.
“Sekarang libur panjang, jadi banyak yang ke luar kota. Puncak acara ya hari ini. Kalau setiap harinya pasti ada pengunjung, tapi kalau umat sendiri kebanyakan itu dari luar Kota Pamekasan,” imbuhnya.
Selain tahun baru Imlek, Vihara Avalokitesvara Pamekasan juga ramai pengunjung saat perayaan hari ulang tahun Dewi Kwan Im.
Bahkan ada pengunjung dari luar Kota untuk sekedar menyaksikan pertunjukan pagelaran wayang dan barongsai yang digelar mulai malam hari hingga pagi.
“Ulang tahun Dewi Kwan Im digelar tiga kali dalam setahun. Untuk acaranya lebih banyak, ada sembahyang bersama, wayangan dan barongsai,” ujar Kosala.
“Kalau dibandingkan tahun lalu masih ramai, tahun ini memang sepi hanya ada satu atau dua orang saja pengunjung. Mungkin karena libur panjang banyak yang ke luar kota,” pungkasnya.
Pantauan di lokasi, hanya tampak pengamanan dari kepolisian untuk mengamankan tahun baru Imlek 2025 di Vihara Avalokitesvara Pamekasan. Meskipun sepi tetapi pengunjung atau wisatawan masih ada yang datang untuk hanya sekedar berwisata hanya dua sampai lima orang.