Medan, BULETIN.CO.ID – Provinsi Sumatera Utara mendapat kehormatan atas kunjungan kerja Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Nusron Wahid, di Medan, Rabu (07/05/2025). Kunjungan ini disambut hangat oleh jajaran Kantor Wilayah BPN Provinsi Sumatera Utara dan para pemangku kepentingan daerah.
Tanah Batak, yang dikenal sebagai wilayah yang kaya akan budaya, sejarah, dan potensi pembangunan, menjadi lokasi penting dalam agenda strategis nasional di bidang agraria dan tata ruang. Dalam kunjungan ini, Menteri ATR/BPN meninjau langsung pelaksanaan program-program strategis nasional, termasuk Reforma Agraria, percepatan Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL), serta penataan ruang berbasis keberlanjutan.
Dalam sambutannya, Menteri Nusron Wahid menyampaikan komitmennya untuk memperkuat peran daerah dalam pelaksanaan kebijakan pertanahan dan tata ruang.
“Sumatera Utara memiliki potensi besar dalam mendukung ketahanan pangan, investasi, dan pembangunan infrastruktur. Oleh karena itu, penataan ruang yang terintegrasi dan kepastian hukum atas tanah menjadi prioritas utama kami. Kami hadir untuk memastikan bahwa setiap jengkal tanah dimanfaatkan secara adil dan produktif demi kesejahteraan masyarakat. Pemerintah pusat dan daerah harus berjalan seiring untuk mewujudkan tata ruang yang berkelanjutan,” ujarnya.
Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi Sumatera Utara, Sri Pranoto, S.SiT., M.M., menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih atas perhatian pemerintah pusat terhadap Sumatera Utara. Dalam pernyataannya, Sri Pranoto menegaskan komitmen seluruh jajaran BPN di provinsi ini untuk terus bersinergi mendukung agenda pembangunan nasional yang berkeadilan dan inklusif.
“Kehadiran Bapak Menteri merupakan dorongan moral dan semangat bagi kami dalam mewujudkan pelayanan pertanahan yang cepat, tepat, dan berpihak kepada masyarakat,” ujar Sri Pranoto.
Sementara itu, Kepala Kantor Pertanahan Kota Padangsidimpuan, Daniel Sepdiares Sagala, S.SiT., S.H., turut memberikan apresiasi atas kunjungan tersebut. Ia menilai momentum ini menjadi penguatan atas pentingnya peran kantor pertanahan di daerah dalam mendukung pembangunan yang tertata dan berkelanjutan.
“Kami siap mengoptimalkan pelayanan dan memastikan masyarakat merasakan manfaat langsung dari kehadiran negara di bidang pertanahan,” kata Daniel.
Kunjungan ini diharapkan membawa semangat baru dalam penataan ruang dan pengelolaan pertanahan di Sumatera Utara, sehingga pembangunan dapat berlangsung lebih terstruktur, maju, dan memberikan kesejahteraan bagi seluruh lapisan masyarakat. (Andi Hakim Nasution)