Berita

Penanganan Banjir, Penjabat Wali Kota Probolinggo Perintahkan Cek Pompa dan Saluran Air

×

Penanganan Banjir, Penjabat Wali Kota Probolinggo Perintahkan Cek Pompa dan Saluran Air

Sebarkan artikel ini
Foto : Penjabat Wali Kota Probolinggo.

Kota Probolinggo, BULETIN.CO.ID – Hujan deras yang mengguyur Kota Probolinggo pada Minggu (4/2) sore mengakibatkan genangan di beberapa wilayah. Menanggapi hal tersebut, Penjabat Wali Kota, Nurkholis berinisiatif menggelar Rapat Koordinasi Penanganan Banjir pada Senin (5/2) sore di Command Center kantor wali kota setempat. 

Rakor dihadiri oleh Sekda drg. Ninik Ira Wibawati, Asisten Administrasi Pemerintahan Madihah dan kepala perangkat daerah terkait diantaranya dari BPBD, DPUPRPKP, DLH, Dinsos P3A, Dinkes P2KB dan segenap camat se-kota.

BACA JUGA :
Disdikdaya Probolinggo Gelar Diklatsar Guru PAUD Lokus Stunting

Dalam rapat tersebut, Penjabat Wali Kota Nurkholis menekankan pentingnya untuk melakukan pengecekan mesin pompa penyedot air serta saluran air. 

“Saya pengen lihat pompa-pompa yang di punya kapasitasnya berapa dan lokasinya dimana?, ada yang ditambah pompanya atau bagaimana?. Yang kedua, coba kita cek lagi, ada mungkin saluran yang mungkin buntu, daun jatuh atau mungkin sudah lama tidak dikeruk,” terangnya pada seluruh peserta rakor.

BACA JUGA :
Pj Bupati Probolinggo Pimpin Peringatan Harkopnas Ke-77

Masih dalam pembahasan rakor, ada beberapa titik lokasi yang menjadi perhatian Nurkholis, diantaranya Kampung Dok Mayangan, Pasar Kronong, Kasbah Soekarno Hatta dan wilayah sekitar Jagalan Mangunharjo.

Terdekat, Penjabat Wali Kota Nurkholis juga berencana menggandeng pihak TNI untuk bersama-sama melaksanakan gerakan bersih-bersih selokan. “Nanti kerja bakti bareng-bareng, nanti tak omong (akan menyampaikan) Dandim sama Zipur, bisa itu,” jelas Nurkholis yang juga memerintahkan BPBD untuk menyiapkan sarana pelengkapnya.

BACA JUGA :
Diperta Probolinggo Lakukan Monitoring Bantuan Benih Kelapa Genjah

Diketahui, di Kota Probolinggo selama kurun waktu 2023 terdapat 39 kejadian pohon tumbang, 56 kebakaran, 54 genangan air dan 3 operasi SAR (search and rescue). Sedangkan lokasi terdampak pada kejadian tersebut terbanyak ada di wilayah Kecamatan Mayangan, yakni sebanyak 44 kejadian. (*)

Pewarta : Sudarsono.

**) IIkuti berita terbaru BULETIN.CO.ID di Google News klik disini dan jangan lupa di follow.