Blitar, BULETIN.CO.ID – Dalam rangka memperingati Hari Jadi Provinsi Jawa Timur yang ke-79, Pemkab Blitar bekerjasama dengan Provinsi Jatim menggelar kegiatan pasar murah di Kantor Desa Ponggok, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar, pada Kamis (17/10/24).
Acara ini menjadi momen penting untuk menunjukkan komitmen pemerintah dalam menangani masalah inflasi yang semakin meresahkan masyarakat, khususnya terkait kebutuhan pokok.
Pjs. Bupati Blitar, Jumadi, menyatakan bahwa salah satu fokus utama dari kegiatan ini adalah menanggulangi inflasi yang berdampak pada harga sembako, seperti beras, minyak goreng, dan gula.
“Kami berusaha memastikan bahwa masyarakat dapat mengakses bahan pangan dengan harga terjangkau, sehingga tidak ada yang merasa terbebani akibat lonjakan harga,” ujarnya.
Kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi antara Pemkab Blitar dan Pemprov Jawa Timur. Dengan adanya subsidi biaya distribusi, harga bahan pokok dapat terkendali, dan masyarakat tidak merasakan dampak negatif dari inflasi. Upaya ini menunjukkan bahwa pemerintah hadir dan peduli terhadap kebutuhan masyarakat, terutama di masa-masa sulit seperti sekarang.
Dalam pelaksanaan Pasar Murah ini, Pjs. Bupati Blitar juga didampingi oleh sejumlah pejabat terkait, termasuk Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro, serta Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Blitar.
Kehadiran mereka menjadi bagian dari afiliasi di berbagai sektor dalam upaya menjaga kestabilan harga pangan di daerah yang merupakan pusat perekonomian warga setempat.
Setelah meninjau Pasar Murah, Jumadi melanjutkan agenda kunjungan kerjanya ke Pasar Patok Sidorejo yang juga terletak di Kecamatan Ponggok. Dalam kunjungan tersebut, ia mengamati dinamika pasar serta berinteraksi langsung dengan para pedagang dan pembeli.
Selain itu, Pjs. Bupati juga meninjau perkembangan pembangunan Pasar Nglegok. Dengan adanya pasar yang modern dan representatif, Jumadi berharap dapat meningkatkan perekonomian lokal serta memberikan kenyamanan bagi masyarakat dalam berbelanja.
“Dengan adanya pasar yang baru, kami berharap dapat meningkatkan kenyamanan bagi masyarakat dalam berbelanja. Selain itu, pembangunan ini merupakan solusi yang tepat untuk memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah, khususnya warga Ponggok dan sekitarnya,” pungkasnya.( Yuliani).