Probolinggo, BULETIN.CO.ID – Penjabat (Pj) Bupati Probolinggo H. Ugas Irwanto, S.Sos., M.Si melakukan pemantauan pelaksanaan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) jenjang SMP tahun 2024 di SMPN 1 Kraksaan, Senin (9/9/ 2024).
Turut mendampingi Pj Bupati Ugas, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikdaya) Kabupaten Probolinggo Dwijoko Nurjayadi, Camat Kraksaan Puja Kurniawan dan Pengawas SMP Disdikdaya Kabupaten Probolinggo Miswagiyanto.
Pj Bupati Ugas dan rombongan tiba di SMPN 1 Kraksaan sekitar pukul 08.00 WIB. Kehadirannya disambut oleh Kepala SMPN 1 Kraksaan Nur Nuhud bersama sejumlah guru SMPN 1 Kraksaan.
Setibanya di SMPN 1 Kraksaan, Pj Bupati Ugas langsung menuju lantai 2 untuk melihat langsung proses peningkatan ANBK SMP yang diikuti oleh 45 orang siswa dengan cadangan 5 siswa dari kelas VIII SMPN 1 Kraksaan. Mereka dibagi dalam 2 (dua) ruangan yang saling berhadapan.
Pj Bupati Probolinggo Ugas Irwanto mengatakan kehadirannya bersama dengan tim di SMPN 1 Kraksaan ini untuk melihat langsung proses dari ANBK. Sebab proses ini yang akan menlai secara nasionaol untuk kualitas pendidikan di Kabupaten Probolinggo per item masing-masing SMP.
“Dengan kehadiran saya bersama tim paling tidak kita memberikan dukungan. Sekaligus kita ingin secara langsung mengetahui perkembangan anak-anak, termasuk laporan singkat dari para guru dan kepala sekolah apa yang selama ini dilakukan,” katanya.
Selain proses ANBK jelas Pj Bupati Ugas, termasuk juga ingin mengetahui laporan perkembangan tentang penerapan 5 hari sekolah yang sudah hampir setahun dilakukan. Dari evaluasi itu ternyata banyak perkembangan positif karena memang lebih ada plusnya.
“Pendidikan yang selama ini hanya mengandalkan kurikulum literasi untuk otak saja, tapi sekarang dengan standar 5 hari sekolah ini ada kurikulum masalah karakter dan pembentukan kepribadian.
Pj Bupati Ugas berharap sekolah negeri, swasta maupun pondok pesantren bisa terus bersaing untuk kualitas pendidikan. Karena Kabupaten Probolinggo ini kualitas pendidikannya walaupun sudah lumayan tetapi masih jauh dari harapan.
“Tetapi saya ada keyakinan, sudah banyak tahapan-tahapan perkembangan yang dilakukan oleh para pendidik. Insya Allah ke depan kita akan terus melaju dan terus berkembang sehingga harapannya bagaimana masyarakat Kabupaten Probolinggo tidak ketinggalan lagi dengan dunia luar. Kita bisa bersaing dan termasuk penilaian ANBK di pusat,” terangnya.
Sementara Kepala Disdikdaya Kabupaten Probolinggo Dwijoko Nurjayadi mengungkapkan ANBK jenjang SMP tahun 2024 ini dilakukan di 128 satuan pendidikan SMP negeri/swasta di Kabupaten Probolinggo pada tanggal 9 hingga 12 September 2024.
“ANBK bukan sekedar ujian, ini adalah kesempatan untuk menunjukkan kemampuan siswa. Hasilnya mencerminkan usaha dan kerja keras. Manfaatkan momen ini untuk menunjukkan potensi terbaik,” ujarnya.
Dalam pelaksanaan ANBK ini, hari pertama dimulai dengan latihan singkat selama 10 menit. Dilanjutkan dengan pembacaan literasi selama 90 menit dan survey karakter selama 30 menit. Untuk hari kedua diawali dengan Latihan selama 10 menit. Dilanjutkan dengan numerasi selama 90 menit dan survei lingkungan belajar selama 30 menit.
“Dengan dukungan penuh dari pemerintah daerah dan jadwal pelaksanaan yang terstruktur dengan baik, diharapkan ANBK tahun 2024 ini dapat berjalan lancar dan berhasil dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Probolinggo,” terangnya.
Joko menerangkan untuk kebijakan pelaksanaan 5 hari sekolah jenjang SMP dilaksanakan di 27 satuan pendidikan negeri di Kabupaten Probolinggo. “Untuk kegiatan belajar mengajarnya dimulai pukul 07.00 WIB sampai dengan pukul 15.15 WIB,” tegasnya.
Sedangkan Kepala SMPN 1 Kraksaan Nur Nuhud menyampaikan persiapan ANBK sejatinya sepanjang tahun. Karena yang diasesmen adalah proses keseluruhan lembaga dalam mengelola dan melayani peserta didik yang melibatkan seluruh unsur baik pendidik, tenaga kependidikan dan pemangku kepentingan lainnya.
“Semoga hasilnya nanti baik. Yang akan menggambarkan proses yang dilakukan benar-benar berkualitas dengan indikator nilai pada laporan pendidikan semua naik dan bernilai baik,” ungkapnya. (*)
Pewarta : Sudarsono.