Scroll untuk baca artikel
Berita

Sejak Zaman Kolonial Sumur Legend di Rembang Tak Pernah Kering

×

Sejak Zaman Kolonial Sumur Legend di Rembang Tak Pernah Kering

Sebarkan artikel ini
Sumur Legend yang berada di dukuh Gambiran, Desa Sumberjo Rembang menjadi tempat berguna di masyarakat. (foto : Read One / Buletin.co.id)

Rembang, BULETIN.CO.ID – Sumur pada umumnya terletak di dekat rumah atau bangunan. Uniknya, di Rembang ada sumur yang berada di pinggir jalan, tepatnya di wilayah Dukuh Gambiran Desa Sumberjo, Kecamatan Rembang, Jawa Tengah.

Sumur yang cukup lebar itu dikenal warga setempat dengan nama sumur Legend. Pantauan Buletin.co.id, bibir sumur itu sekarang dikelilingi pagar pembatas setinggi setengah meter dari permukaan jalan dan dulunya tidak pernah ada.

Sumur itu berkedalaman sekitar 5 meter, berbentuk lingkaran dan berdiameter sekitar 2 meter. Sumur itu tidak pernah kering, air di dalamnya melimpah ruah. Tidak ada kotoran sedikit pun di dasarnya 

Salah satu warga yang berjualan di dekat sumur Legend, Mas Mur (50) mengatakan sumur itu sudah ada sejak jaman Belanda. Dulu, kata dia, sumur itu sering digunakan untuk kebutuhan sehari hari, seperti mandi dan mencuci warga. Sekarang air di sumur ini sering dijual untuk perbekalan di kapal, per ritnya dihargai Rp 60.000.

BACA JUGA :
Desa Bogorejo Rembang Gelar Sedekah Bumi, Setiap Jumat Legi 

“Sejak saya kecil sudah ada sumur itu untuk mandi, kalau untuk memasak saya mengunakan air kajar. Ada juga yang digunakan untuk mencuci mobil dan motor,” kata Mas Mur kepada BULETIN.CO.ID, Rabu (7/5/2025).

“Dulu buat mandi, buat mencuci yang mau mandi ke situ bisa karena dulu di sini tidak banyak yang punya sumur. Dari dulu disebut sumur Legend” imbuhnya.

“Saat ini ada beberapa rumah dan ada dipertigaan akses jalan besar. Di dekat sumur dulu ada pohon beringin dan pohon meh, tapi pohon beringinnya sudah ditebang, tinggal pohon mehnya saja. “Dulu tingginya setinggi dada orang dewasa, jadi sebelum ada jalan ini sumur itu sudah ada,” ucapnya.

BACA JUGA :
Bupati Harno : Desain Pembangunan Pasar Kota Rembang Dibikin Bertingkat, Ada Basement

Belum Pernah Ada yang Tercebur

Meski berada di pinggir jalan seperti sekarang, belum pernah ada warga yang tercebur ke dalam sumur tua itu.

“Dari dulu memang nggak ada yang tercebur, nggak dipagari, nggak ditutup, namun sekarang di pagari. Dari dulu sampai sekarang airnya gak pernah kering. Nggak tahu karena apa,” ujarnya.

Salah satu warga Jogotami, Dicky (26) pemasok air di kapal TasikAgung juga mengatakan setiap hari mengambil air di Sumur Legend ini. 

BACA JUGA :
Kebakaran di PasarBanggi Rembang Hanguskan 3 Ekor Sapi dan 2 Kambing, Rugi Hingga Ratusan Juta

“Saya bisa mengirim air dari sumur ini ke kapal setiap hari bisa 3-4 rit,” ucapnya

Saya belum pernah mendengar ada orang jatuh di situ (sumur Legend), nggak pernah ada anak kecil, orang besar, kejadian kecemplung nggak ada. Ini nggak ditutup saya juga nggak tahu, karena dari dulu nggak pernah ditutup. Kedalaman kalau nggak salah 5 meter, diameternya sekira 2 meter,” ucapnya.

Sudah bertahun-tahun, kata Dicky Sumur Legend tidak pernah kering dan  menghasilkan air yang jernih dan tawar airnya.

“Sudah bertahun-tahun, sumur tidak pernah kering,” pungkasnya.

**) IIkuti berita terbaru BULETIN.CO.ID di Google News klik disini dan jangan lupa di follow.