Jember, BULETIN.CO.ID – Meski sudah serap gabah milik petani tertinggi di Jawa Timur Perum Bulog Jember sampai hari ini masih terus maksimalkan serapan gabah, seperti di kemukakan Kepala Cabang Perum Bulog Jember, Ade Saputra ,Rabu(07/05/2025)sore.
“Hal tersebut akan kita lakukan terus menerus sampai gabah milik petani di di Kabupaten Jember betul betul kita serap secara sempurna , terangnya ke beberapa awak media di kantornya.
Sesuai data di kita serapan gabah sejak kemaren ada kenaikan 60 ribu ton,kalau sampai akhir tahun serapan akan lebih banyak lagi, ungkapnya.
Sedangkan guna maksimalkan serapan gabah kedepannya sesuai instruksi dari pemerintah pusat kita (Bulog) akan menggandeng Koprasi Merah Putih(KMP), imbuhnya.
Menurut Kepala Cabang Bulog Jember,kaitan dengan regulasinya akan di lihat dulu nanti seperti apa kedepannya.
“Tentunya harus sesuai dengan Instruksi Presiden (Inpres ) dan peraturan Kementrian BUMN dalam mendukung kegiatan di sektor pertanian, bebernya.
Ade Saputra mengungkap kan sampai hari ini serapan sudah 59 ton setara beras,sudah realisasi hari ini (07/05/2025) sudah mencapai 60 ribu ton .
“Itu karna di Kabupaten Jember sendiri Bulog di berikan kesempatan sebanyak 3 kali untuk melakukan penyesuaian, jelasnya.
Kesempatan yang pertama sebanyak 22.000 ton untuk gabah kering petani,dan untuk target yang kedua di naikan lagi menjadi 27.000 ton, dan yang ketiga di naikan lagi menjadi 39.000 ton kering gabah, tuturnya.
Jadi realisasi sampai hari ini Bulog Jember sudah lakukan serapan 68.000 ton, sementara untuk serapan beras yang ada di Kabupaten Jember sebanyak 22.000 ton dari total 36.000 ton sesuai yang di tetapkan,dan serapan gabah setara beras dari petani sampai hari ini sudah 62.000 ton, tandasnya.
Menurut pengakuan Kabulog Jember, prestasi serapan gabah tertinggi dalam kurun waktu dua tiga bulan ini berkat kerjasama yang baik antara Perum Bulog Jember dengan Pemkab, Polres ,Kodim 0824 , kelompok tani dan seluruh jajaran terkait yang ada di Kabupaten Jember.
