Kerinci, BULETIN.CO.ID – Gubernur Jambi, Al Haris menyatakan bahwa Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Kerinci yang dikelola oleh PT. Kerinci Merangin Hydro sudah siap dioperasikan.
Pengoperasian PLTA itu, menurut dia, tinggal menunggu jadwal agar diresmikan oleh Presiden Prabowo.
“Secara teknis Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Kerinci yang dikelola oleh PT. Kerinci Merangin Hydro sudah rampung, kita berharap pada Bulan Mei 2025 ini, ada informasi yang baik untuk kita, Bapak Presiden bisa meresmikan langsung PLTA Kerinci ini,” ujar Al Haris saat meninjau Proyek PLTA Kerinci di Kecamatan Batang Merangin, Kabupaten Kerinci, Selasa (06/05/2025) sore.
Dia mengaku Jambi bangga dengan kehadiran PLTA ini, karena bisa menyumbangkan energi kepada provinsi lain yang ada di Sumatera.
“Kita perlu bersyukur dan berterima kasih kepada Bapak Jusuf Kalla (JK) dan tim, dibukanya PLTA, karena Jambi bisa penyangga energi di pulau Sumatera,” ujarnya.
Dia berharap setelah diresmikan, PLTA tersebut bisa menyediakan energi ke rumah tangga yang ada di Provinsi Jambi juga provinsi lainnya.
“Saat ini kita masih menunggu dari Mensesneg, kalau bisa tanggal 15 Mei 2025 ini lebih bagus untuk diresmikan, yang jelas secara teknis PLTA ini sudah siap,” pungkasnya.
Untuk diketahui, PLTA Kerinci dilengkapi dengan empat turbin generator, masing-masing memiliki kapasitas 87,5 MW.
Pada saat beban puncak, pembangkit listrik ini mampu menghasilkan total energi hingga 480 MW.
Energi ini nantinya akan disalurkan untuk memenuhi kebutuhan listrik di 11 kabupaten/kota di Provinsi Jambi. Selain itu juga untuk mendukung jaringan transmisi Sumatera yang meliputi Sumatera Selatan, Riau, Sumatera Barat, Sumatera Utara, dan Bengkulu.
PLTA ini menjadi bagian dari portofolio Kalla Energy, yang sebelumnya telah sukses mengoperasikan PLTA Poso Peaker 515 MW di Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, serta PLTA Malea 90 MW di Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan