Bondowoso, BULETIN.CO.ID – Pemuda yang melakukan aksi ‘koboi’ menantang polisi lalu lintas dengan adu bogem saat sosialisasi penyakit mulut dan kuku (PMK). Akhirnya meminta maaf kepada anggota Polantas. Permintaan maaf itupun disambut baik oleh anggota Polantas Polres Bondowoso dengan memberikan sanksi Adzan di Masjid Polres Bondowoso.
Sanksi ini sebagai hukuman terhadap Mohammad Sofyan (27), warga Desa Mangli Kecamatan Pujer, karena videonya viral mengajak adu bogem anggota Polantas.
“Hukuman atau sanksi Adzan ini, sebagai langkah Polres Bondowoso mewujudkan sikap humanis dan meningkatkan keimanan dan ketaqwaan dalam setiap kehidupan. Dengan cara inilah paling tidak pelaku jadi malu dan pastinya tidak mengulangi lagi. Seperti yang disampaikan saat meminta maaf,” Kata Kapolres Bondowoso, AKBP. Wimboko, S. I. K.
Disisi lain Kapolres Bondowoso, AKBP Wimboko, mengatakan, jika berbicara pelanggaran tentu pelaku ini selain melanggar lalu lintas. Juga melakukan tindak pidana dengan kekerasan atau ancaman kekerasan melawan petugas yang melakukan tugas secara syah.
“Sanksi Adzan ini juga sebagai bentuk mengedepankan kondusifitas dan edukasi, mengingat itikad baik dari pelaku pun menjadi alasan untuk diberikan restorasi justice,” Tambah Kapolres. (Hosairi)