Surabaya, BULETIN.CO.ID – Kelompok Relawan pemenangan Ganjar Pranowo sebagai Presiden Republik Indonesia 2024 yang tergabung dalam relawan Ganjarist Propinsi Jawa Timur merapatkan barisan dan makin solid tancap gas memenangkan idolanya “Si Rambut Putih” bertempat di hotel legendaris di Surabaya, Sahid Hotel Minggu (13/8/2023)
Acara tersebut melakukan konsolidasi daerah di bawah komando panglima Ganjarist Jawa Timur, Zulfikar D Nuary (36) yang berduet dengan Ketua Dewan Pembina Ganjarist Jawa Timur, Tanto Wibisono (43).
”Sungguh luar biasa, respect dengan kawan-kawan Ganjarist Jatim, khususnya buat duet mas Zul dan mas Tanto, semoga semangat ini terus terjaga hingga pak Ganjar Pranowo jadi menang dan jadi Presiden RI 2024,” Tegas Kris Tjantra, Sekjen Kornas Ganjarist yang hadir dan bercerita hasil lawatannya keliling ke Jateng dan di Jatim.
Bahkan menurut pria yang dikenal “humble”dan ramah ini mengapresiasi dan mengingatkan para Ganjarist yang hadir bahwa Jawa Timur merupakan salah satu Propinsi yang jadi prioritas kemenangan Ganjar Pranowo sebagai Presiden 2024.
”Terima kasih pak Kris yang sudah hadir, Amanah dan tugas ini siap saya laksanakan dan sudah tidak ada waktu lagi langsung tancap gas Ganjar harus menang di Jatim,” Ungkal Zulfikar D Nuary yang juga Alumni Teknik mesin Universitas Brawijaya 2003 yang mengaku sudah punya strategi dan selama ini sebagian sudah dijalaninya bersama dengan ketua dewan Pembina Tanto Wibisono.
”Tentu saja tidak bisa saya sebutkan apa saja yang sudah kami lakukan, ini kan terkait strategi,”ujar Zulfikar yang dikenal sebagai pengusaha muda sukses di Jatim.
Sekitar 200 koordinator yang memadati hall Bromo, hotel yang dulu bernama Bhima Sakti yang berdiri sejak tahun 1974.
“Saya senang dan plong, baru dibawah panglima ganjarist jatim Zulfikar ini kami diberi kesempatan berbicara dan menumpahkan semua unek-unek, kini tinggal kembali ke daerah dan merebut hati rakyat,” ungkap Jhon F, koordinator Ganjarist dari Wilayah Pacitan.
Sekitar 10 perwakilan koordinator Ganjarist, dipilih berdasarkan mata angin geografis Jatim mempresentasikan dan mengutarakan keluh kesah sebagai evaluasi progres kerja Ganjarist seluruh Jatim. Pemilihan ini dilakukan lantaran keterbatasan waktu.
”Kita sengaja pilih dan batasi dan menurut saya itu cukup mewakili keseluruhan Jawa Timur serta akan kita rumuskan dalam strategi yang ada,” jelas Tanto Wibowo, ketua dewan pembina yang hadir dan hemat bicara ini.
Namun gerak dan langkah-langkahnya cukup membuat Ganjarist Jatim tidak bisa dipandang sebelah mata. Salah satunya sowan dan meminta restu kepada tokoh Kyai Khos NU yang cukup disegani dan memiliki pondok pesantren yang cukup besar di Jatim.
Selain doorprise-doorprise yang dibagikan donasi dari RAZ Indonesia, ada kejutan yang membuat peserta yang hadir makin bersemangat ketika sang Panglima-nya video call dengan Ganjar Pranowo dan di livekan.
Sorak sorai dan yel-yel pun terus bergema yang membuat Ganjar Pranowo idola mereka terharu dan berkali-kali mengucapkan terima kasih dan memotivasi serta berpesan agar Ganjarist tak lupa untuk menjaga kesehatan karena akan butuh energi besar kedepannya untuk berjuang bersama-sama. Bravo Ganjar Presiden. (Arik)
