Pamekasan, BULETIN.CO.ID – Rencana revitalisasi tempat PKL di Eks Stasiun PJKA Pamekasan (Tapsiun) gagal terealisasi di tahun 2024. Hal tersebut karena membutuhkan dana anggaran jumbo.
Sebelumnya, Kepala Diskop UMKM dan Naker Kabupaten Pamekasan, Muttaqin berencana merevitalisasi Eks Stasiun PJKA atau Tapsiun yang berada di Jalan P. Trunojoyo untuk menata ulang pedagang kaki lima (PKL) dan untuk mempercantik taman kota. Sebab pihaknya menilai Eks Stasiun PJKA lokasinya sangat strategis dan mudah dijangkau.
Selain itu, Muttaqin juga menilai Eks Stasiun PJKA masih sangat kumuh terutama tempat PKL. Sehingga kata Muttaqin setelah direvitalisasi hasilnya akan lebih bagus dari Food Colony dan SAE Rassah.
Namun, Muttaqin menjelaskan, pihaknya setelah berkonsultasi dan menghitung dana anggaran yang dibutuhkan untuk merevitalisasi Eks Stasiun PJKA rupanya tidak sedikit.
“Untuk revitalisasi Eks Stasiun PJKA ditunda dulu, setelah dihitung membutuhkan anggaran sekitar 4,5 milyar,” ujar Muttaqin kepada media ini. Selasa (20/02/2024).
Pihaknya juga menambahkan, saat ini Pemerintah Kabupaten Pamekasan sedang tidak mempunyai anggaran yang cukup dan masih digunakan untuk keperluan yang lain.
“Anggaran Pemkab sekarang masih sangat minim, belum lagi mau menghadapi Pilkada di tahun ini,” pungkasnya.(WF)