Kebumen, BULETIN.CO.ID – Bupati Arif Sugiyanto meninjau lokasi banjir serta longsor yang terjadi di Desa Wadasmalang, Kecamatan Karangsambung,Banjir dan longsor di beberapa lokasi di Kebumen terjadi setelah beberapa hari sebelumnya diguyur hujan lebat.
Tim BPBD, SAR dan para relawan untuk saat ini sudah berada dilokasi melakukan evakuasi, dan pembersihan material, termasuk memberikan bantuan serta mendirikan posko bencana.
Bupati turut mengimbau, kepada warga agar lebih hati-hati, waspada dalam mengantisipasi bencana susulan. Mengingat musim hujan masih terus berlangsung selama beberapa bulan kedepan.
Berdasarkan data laporan BPBD Kebumen, bencana banjir dan longsor di Wadasmalang terjadi pada malam hari sekitar pukul 20.00 WIB. Satu warga dinyatakan hilang diduga terbawa arus sungai Kedungbener. Korban yang hilang bernama Sami Jaya (70), warga RT 06, RW 01 Desa Wadasmalang, dan sudah berhasil ditemukan.
Kemudian, korban ditemukan dalam kondisi meninggal sekitar pukul 16.00 WIB oleh seorang pencari kayu. LokasibSami Jaya ditemukan di bawah pintu air Pleret sekitar 20.7 Km dari lokasi kejadian tepatnya di Dk. Wonoresik, Desa Wonosari, Kecamatan Kebumen, Korbanblangsung dibawa ke RSUD Kebumen.
Dari peristiwa banjir dan longsor tersebut, setidaknya delapan rumah terkena dampak langsung. Adapun kronologi bencana banjir dan longsor di Wadasmalang terjadi karena hujan lebat yang menyebabkan debit air sungai Kedungbener tinggi dan berdampak tebing sungai Kedungbener di daerah Wadasmalang RT 06 RW 01 longsor pada sekitar pukul 20.00 Wib.
Material longsor yang besar sehingga menutup aliran arus sungai, kemudian arus sungai beralih mengalir ke wilayah permukiman. Saat ini tim kebencanaan sedang mengevakuasi lokasi longsor untuk mengembalikan arus air ke aliran sungai. ( Alip k)