Banyuwangi, BULETIN.CO.ID – Sebanyak 81 putra – putri Taman Kanak – kanak Al – Bukhori melakukan wisata edukasi ke tempat peribadatan dan Dinas Pemadam Kebakaran, yang didampingi para guru serta orang tua murid, Rabu 8/2/2023.
Dengan penuh semangat putra – putri dalam perjalan sambil melantunkan berbagai macam lagu sehingga suasana menjadi riang gembira sampai tak terasa sampai pada tujuan
Wisata edukasi sangat penting untuk anak – anak usia dini,selain memberikan pendidikan serta pengetahuan non formal yang mana selama ini belum pernah didapat dalam kelas,sehingga bisa mengenal langsung dan memperoleh pendidikan serta pengalaman tersendiri bagi mereka nantinya.
Kunjungan pertama tertuju ketempat peribadatan orang China,yang biasa di sebut klenteng, kedatangan rombongan disambut dengan ramah oleh pengelolah yang bernama Koko Yun
” Beliau sangat terharu atas kunjungan yang dilakukan oleh anak – anak TK,artinya sejak dini sudah diajarkan bertoleransi serta saling hormat menghormati antar umat beragama ini sudah termasuk juga pelajaran agama.semoga kelak tertanam dalam pikiran anak agar selalu Harga menghargai pada semua peluk agama apapun “Ucapnya.
Setelah melakukan kunjungan ke tempat peribadatan rombongan menuju ke dinas pemadaman kebakaran,sambutan luar biasa yang dilakukan oleh petugas pada anak – anak dan langsung dipersilakan istirahat dulu.
Dirasa cukup istirahat kemudian petugas yang bernama Agus selaku komandan regu memberi paparan pada anak – anak maupun dewan guru serta orang tua murid apa tugas serta fungsi petugas pemadam, bukan hanya kebakaran masih banyak tugas yang dilakukan oleh petugas damkar.”Papar Agus
Agus mengatakan” sangat senang tempatnya menjadi tujuan wisata edukasi bagi anak – anak,sekaligus kita bisa memberikan penjelasan bahayanya api bagi anak – anak serta memberi pengetahuan bagaimana cara memadamkan api.sekaligus mempraktekannya,selanjutnya anak – anak diajak berkeliling menaiki mobil pemadam mengitari pantai boom.
” Ia menambahkan yang perlu diperhatikan pada anak jangan sampai bermain api karena mereka masih belum mengerti bahaya dan akibat yang ditimbulkan,diakhir penjelasanya berharap semua orang tua dan dewan guru menulis nomer kontak kantor damkar apabila terjadi sesuatu seperti kebakaran,maupun ada binatang atau hal lain yang perlu mendapat bantuan,”. Tambahnya.
Pengertian wisata edukasi juga masuk dalam kategori wisata pendidikan yang mempunyai arti suatu program yang menggabungkan unsur kegiatan dengan muatan pendidikan didalamnya.yang dikemas sedemikian rupa menjadikan ekstrakulikuler yang memiliki kwalitas juga berbobot yang sesuai dengan kurikulum pendidikan.
Uul salah wali murid mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh pihak sekolah,selain bermain anak – anak juga mendapat pelajaran nantinya bisa menjadi pengalaman tersendiri bagi putra – putri kita dikemudian hari.
“Saya pribadi mengucapkan banyak terima kasih pada dewan guru yang selalu memberikan bekal pengalaman serta pembelajaran sangat berharga untuk putra – putri kami,juga tidak ketinggalan saya ucapkan beribu – ribu terima kasih juga untuk petugas Damkar telah memberikan ruang dan waktu bagi kita semua,”Tutupnya.
Sementara kepala sekolah Nur Hidayati menjelaskan,”di Taman Kanak – kanak itu sifatnya bermain sambil belajar,namannya saja Usia dini sifatnya cepat bosan kalau diberi pelajaran formal terus.sehingga perlu mendapatkan pengalaman serta pembelajaran yang mempunyai bobot dan mudah dimengerti oleh anak diluar sekolah.”Jelasnya.
Nur Hidayati yang akrab dipanggil Bu hid ini menambahkan,mengajar anak usia dini sangat membutuhkan ketelatenan serta kesabaran karena mereka masih mempunyai sifat manja jadi sangat perlu dukungan orang tua,supaya bisa tercapai apa yang diinginkan bersama,”Katanya.( Hari).